Desakan Komisi II DPR RI agar ada lagi pengangkatan honorer menjadi CPNS
diluar honorer kategori satu (K1) dan kategori dua (K2), ditolak
pemerintah.
Dalam rapat kerja Komisi II DPR RI, Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar menegaskan, tidak ada lagi
pengangkatan CPNS di luar K1 dan K2.
"Yang diurus pemerintah hanya K1 dan K2. Kalau ada honorer yang
teranulir (di Jawa Tengah) itu masuk K2," tegas Azwar, Senin (11/6).
Sikap tegas pemerintah ini, lanjutnya, untuk menciptakan rasa keadilan
bagi anak negeri. "Kita bukan hanya punya honorer saja, tapi juga ada
lulusan dari perguruan tinggi yang ingin ikut seleksi CPNS. Kalau semua
dijatah buat honorer, dimana letak keadilannya," ujarnya.
Dia pun membantah tuduhan pemerintah tidak memperhatikan nasib honorer.
Kata politisi PAN ini, sejak 2005 hingga tahun ini, pemerintah akan
mengangkat satu juta lebih honorer menjadi CPNS, lewat manajemen yang
tidak benar.
"Kenapa tidak benar, karena proses rekrutmennya tidak melalui tes. Dan
ini kami lakukan sebagai rasa terimakasih pemerintah terhadap honorer
tertinggal. Jadi kalau diminta lagi honorer K2 tidak lewat tes, ya tidak
bisa," tandasnya
-
0 komentar:
Posting Komentar